loading...
Hanya mampu mendulang dua poin selama Juli membuat Macan Kemayoran tergusur ke papan tengah klasemen. Tren negatif kembali ditunjukkan tim Ibu Kota. Seusai mengandaskan musuh bebuyutannya, Persib Bandung, di Stadion PTIK Jakarta, akhir Juli lalu, perlahan performa Ismed Sofyan dkk menurun.
Tim kebanggaan Jakmania itu takluk saat tandang ke markas Perseru Serui (3-1), lalu bermain imbang melawan PSM Makassar (2-2), Sriwijaya FC (2-2), lalu kalah dari Bali United (0-2). Sialnya, akhir pekan nanti Macan Kemayoran harus menantang Mitra Kukar yang tengah onfire di Stadion Aji Imbut Tenggarong.
Meski ditinggal pelatih kepala Rafael Berges, tim Naga Mekes-julukan Mitra Kukar-tidak bisa dipandang sebelah mata setelah pada laga sebelumnya membantai Sriwijaya FC tiga gol tanpa balas. Pelatih Stefano ‘Teco’ Cugurra menyatakan sejauh ini persiapan tim menghadapi laga tandang ke Tenggarong sudah berjalan baik.
Setelah kekalahan dari Bali United, seluruh pemain sudah berlatih keras dalam dua hari terakhir. Skuad Macan Kemayoran bertekad mengakhiri periode buruk dan mengamankan angka penuh saat melawan Mitra Kukar. “Persiapan tim bagus.
Pemain dalam kondisi bagus. Kami berlatih keras dua hari terakhir. Mudah-mudahan akan berimbas bagus di pertandingan nanti,” kata Teco, kemarin. Dalam sesi latihan di Lapangan PSAU TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Teco membagi timnya menjadi dua kelompok.
Tim pertama fokus untuk recovery, terutama pemain yang bermain saat melawan Bali United. Sementara pemain yang tidak bermain menjalani latihan taktik. “Kami sudah melupakan kekalahan kemarin.
Kami sudah melakukan evaluasi dan akan berusaha keras mengamankan poin di pertandingan terakhir ketika bertemu Mitra Kukar,” ujar Teco. Namun, persiapan Persija sedikit terganggu.
Ismed dkk dipastikan akan melewatkan sesi latihan terakhir sekaligus tes lapangan di Stadion Aji Imbut Tenggarong. Mereka terpaksa bertolak ke Balikpapan pada H-1 pertandingan lantaran terkendala tiket penerbangan .
Teco mengaku sebelumnya sudah meminta agar laga diundur satu hari untuk memberi kesempatan pemainnya beristirahat sekaligus uji lapangan. Namun, penundaan terkendala izin pihak keamanan lantaran bertepatan dengan Festival Erau di Kota Tenggarong.
Sementara kapten Persija Ismed mengakui jika tren negatif yang diraih Macan Kemayoran membuat mental pemain cukup terpuruk. Hanya meraih dua poin dalam empat pertandingan terakhir, menurutnya, sangat buruk untuk tim sekelas Persija yang tengah mengincar gelar juara.
Meski demikian, dia memastikan seluruh skuad tim Ibu Kota sudah bertekad untuk bangkit dan keluar dari periode buruk. Menurutnya, poin penuh menjadi harga mati untuk mendongkrak peringkat di klasemen sementara.
“Kami secepatnya harus bangkit agar posisi tidak semakin merosot. Kami harus kerja keras untuk mendapatkan poin di Tenggarong. Rekan-rekan juga menyadari hal itu. Pokoknya, kami harus mencuri poin di sana,” sebutnya.
Persija memang membutuhkan poin lagi untuk mengangkat posisi mereka di papan klasemen. Saat ini, Macan Kemayoran masih terpaku di peringkat 10 dengan 22 poin dari 16 laga yang telah dijalani.
(don)
No comments:
Post a Comment