loading...
Legenda sepak bola Prancis itu saat ini sedang dimintai keterangan untuk menyelidiki dugaan korupsi dan penyuapan terkait tuan rumah Piala Dunia 2022. Kabar mengenai keterlibatan Platini pada dugaan korupsi Piala Dunia 2022 sebenarnya bukan hal yang mengejutkan. Sebab, sejak 2015 lalu dia selalu dihubungkan dengan masalah tersebut.
Saat itu (2015), Platini dituduh menerima uang US$2 juta dari mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter, untuk mendukung Qatar menjadi tuan rumah. Platini yang menjadi Presiden UEFA sejak 2007 hingga mundur pada 2016 kemudian dinyatakan bersalah oleh Komite Etik FIFA.
Baca Juga:
Platini dihukum enam tahun larangan beraktivitas di sepak bola setelah ia diselidiki Jaksa Swiss dan Badan Penyelidikan Komite Etik FIFA atas kasus pembayaran Blatter kepadanya yang menjadi penasihat teknis senilai 1,35 juta pounds (Rp28 miliar) pada tahun 2011. Mantan bintang Juventus itu lantas mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) dan hukuman Platini berkurang menjadi empat tahun atau berakhir Oktober 2019. (Baca juga: Deretan Nama Korban Bersih-bersih FIFA)
Sejauh ini belum ada kejelasan lebih rinci tentang penangkapan dan penahanan Platini. Kabar mengenai hal itu pertama kali dilaporkan Mediapart.
(bbk)
No comments:
Post a Comment