loading...
Dalam akun Twitter PSSI yang terverifikasi (@PSSI), otoritas sepak bola nasional itu menyebut masalah izin keamanan sebagai alasan dipindahkannya laga yang masuk agenda FIFA tersebut.
"Venue laga uji coba internasional Indonesia kontra Mauritius mengalami perubahan. Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga dipindah menjadi di Stadion Wibawa Mukti akibat alasan izin keamanan," demikian kicau PSSI.
Venue laga uji coba internasional Indonesia kontra Mauritius mengalami perubahan. Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga dipindah menjadi di Stadion Wibawa Mukti akibat alasan izin keamanan.#PSSINow #KitaGaruda pic.twitter.com/NHMg3MfjqL
— PSSI (@PSSI) September 7, 2018
Meski venue berubah, PSSI tidak mengubah jadwal pertandingan yang digelar Selasa (11/9/2018) mulai pukul 16.30 WIB. PSSI juga memastikan pertandingan ini masuk agenda FIFA, yang berarti akan menambah poin untuk pemeringkatan.
Ayo dukung dan saksikan langsung pejuangan para penggawa Garuda yang mengincar kemenangan demi raihan poin di peringkat FIFA.#PSSINow #KitaGaruda
— PSSI (@PSSI) September 7, 2018
PSSI memanggil 20 pemain untuk laga uji coba melawan Mauritius, yang mayoritas pemain yang tampil di Asian Games 2018. PSSI menunjuk Bima Sakti yang akan berkolaborasi dengan Danurwindo sebagai pelatih.
"Pertandingan melawan Mauritius menjadi uji coba perdana timnas Indonesia senior sebagai persiapan menghadapi Piala AFF November mendatang," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha sepertti dilansir laman resmi PSSI. "Selain melawan Mauritius, PSSI menyiapkan timnas beruji coba melawan Myanmar dan satu negara lainnya."
Peringkat FIFA per 16 Agustus 2018, Mauritus berada di urutan ke-155 dengan 992 poin. Sementara Indonesia berada di urutan ke-164 dengan 1028 poin.
Pada ajang Piala AFF 2018, Indonesia terjebak di Grup B bersama Thailand, Singapura, Filipina dan tim pemenang hasil kualifikasi antara Timor Leste dan Brunei Darussalam.
20 pemain Indonesia vs Mauritius
Kiper
1. Muhammad Ridho (Borneo FC)
2. Awan Setho (Bhayangkara FC)
Belakang
3. Fachrudin (Madura United)
4. Bagas Adi (Arema FC)
5. Hansamu Yama (Barito Putera)
6. Rizky Pora (Barito Putera)
7. Alfin Tuasalamony (Arema FC)
8. Gavin Kwan (Barito Putera)
Tengah
9. Evan Dimas (Selangor FA)
10. Hanif Sjahbandi (Arema FC)
11. Bayu Pradana (Mitra Kukar)
12. Zulfiandi (Sriwijaya FC)
13. Irfan Jaya (Persebaya)
14. Riko Simanjuntak (Persija)
15. Febri Hariyadi (Persib)
16. Ilham Udin (Selangor FA)
17. Septian David (Mitra Kukar)
18. Stefano Lilipaly (Bali United)
No comments:
Post a Comment